JaDWAL JAMES PROPERTY INVESTOR 2009

Bandung
24-25 October 2009
Jam 09.00-17.00 wib
Hotel Jayakarta


Surabaya
31 Oktober - 01 November 2009
Jam 09.00 - 17.00 wib
Hotel Surabaya Plaza

Jakarta
28 -29 November 2009
Jam 09.00 - 17.00 wib
Hotel Le Grendeur


TEMPAT TERBATAS!!!!!

Biaya Rp 4.500.000,-

Informasi & Pendaftaran :
Kantor : 021-7511589
Ida 0819-32482923

Email. james_property_investor@yahoo.com

KISAH SAYA "JAMES SASTROWIJOYO"

KISAH SAYA "JAMES SASTROWIJOYO" YANG MENJADI MILYARDER DALAM USIA 25 TAHUN

Nama saya : James Sastrowijoyo, lahir di Bandung 1982, putra pertama dari 3 bersaudara. Sudah memulai bisnis sejak usia 13 tahun. Mulai dari jualan buku sekolah, sepatu, tas, dagang sayur mayur di pasar induk, jual beli berlian & emas, pakaian seragam ke perusahaan sudah saya jalani. Dahulu, saya anggap bahwa untuk menjadi kaya harus Bekerja Keras.Tetapi hasilnya cuma itu-itu saja, tak ada yang berubah...

Sampai pada suatu hari, saya bertemu dengan seorang kaya yang kerjaannya hanya bermain-main dengan istri dan anaknya tiap hari tanpa harus kerja. Terbesit dalam pikiran saya, apa yang dilakukan oleh orang tersebut...

Setelah mengumpulkan keberanian, akhirnya saya memberanikan diri untuk bertanya apa rahasianya??? beliau langsung menjawab, saya kaya dengan membeli rumah dan menyulap rumah untuk bekerja kepada saya...

Semenjak mendapatkan petuah tersebut, pikiran saya langsung berkecamuk, saya harus bisa membuat rumah bekerja untuk saya dan dalam pencarian tersebut, tiba-tiba saya membaca iklan tentang seminar Properti GRATIS yang diadakan oleh Tung Desem Waringin. Wah..... pucuk dicinta ulam tiba, dengan semangat .....saya mendaftar untuk mengikuti seminar tersebut.

Saya mengikuti seminar gratis tersebut dengan serius, saya menyiapkan semua catatan dan ..... ternyata seminar itu adalah preview seminar........ Terimasih Tuhan...... seminar ini telah membuka wawasan saya dan saya dapat menemukan benang merah yaitu bagaimana berinvestasi di properti yang benar. Karena tidak sabarnya, saya langsung mempraktekkan ilmu dari seminar Gratisan ini. Saya mencari-mencari rumah idaman saya.

Ternyata hasil pencarian saya berhasil dan lebih DAHSYATNYA lagi saya berhasil menemukan teori baru yaitu bagaimana beli Rumah tanpa keluar uang dan tiap bulannya saya masih mendapat uang dari rumah yang saya beli.

Properti pertama saya saya beli tanpa mengeluarkan uang sepeserpun bahkan saya mendapatkan uang tiap bulannya Rp.20.000.000,-/ bulan dan saya sudah bebas secara finansial di usia 25 tahun.

Dan saya menjadi Milyader muda setelah menjual rumah yang saya beli tanpa uang dengan nilai jual Rp5,5 milyar wah rumah beli gratis saya jual tinggi Mendadak saya jadi kaya dalam waktu singkat. Bayangkan saya menjadi milyader dalam waktu 8 BULAN.

Semenjak itu saya jadi ketagihan untuk membeli rumah dan setiap saya membeli rumah semakin banyak pula uang di rekening saya.

Rabu, 09 September 2009

KEUNTUNGAN MEMBELI RUMAH DENGAN KPR

Saat tepat membeli rumah idaman. Sentimen bunga yang terus menurun membuat program KPR menjadi menarik. Saat ini perbankan berlomba-lomba membuat program diskon bunga. Beberapa waktu lalu kita dihebohkan dengan program flat bunga 9,9% dari bank BCA selama 50 bulan, lalu Gelegar BNI dan program bunga flat 11% dari bank Niaga untuk setahun pertama. Walaupun tawaran bunga rendah sangat menarik, banyak hal yang harus diperhatikan dalam memilih bank pemberi KPR. Selain itu banyak istilah serta perjanjian njelimet yang membuat kita bingung. Jangan bingung karena anda telah menemukan jalan untuk mengetahui seluk beluk KPR lebih dekat. Simak dan segera dapatkan rumah impian anda….
Pembelian rumah memang belum tentu dikategorikan sebagai investasi, tapi paling tidak bisa menambah jumlah aset. Ingat tujuan investasi, yaitu mengumpulkan dan menambah aset. Walaupun tidak secara produktif memberikan hasil langsung kepada pemilik, naiknya harga tanah dan bangunan bisa membuat nilai aset bertambah. Apalagi jika sarana dan prasarana di sekitar perumahan bertambah lengkap, nilai rumah dan bangunan pasti akan cepat tinggi.

Membeli rumah sama susahnya dengan mencari jodoh. Kesulitan pertama yang kita temui adalah mencari rumah yang sesuai dengan keinginan dan terjangkau kemampuan. Namun sering kali kita harus memilih. Rumah idaman dengan harganya yang mahal atau rumah sederhana sesuai kemampuan finansial. Pilihan yang tak mudah walaupun tetap ada solusinya, yaitu dengan menggunakan program KPR. Dengan trend penurunan tingkat suku bunga seperti saat ini, program KPR menjadi sangat menarik.

Kredit Pemilikan Rumah adalah program pinjaman kredit bank untuk nasabah yang ingin memiliki rumah. Biasanya jangka waktunya panjang, bisa 10 tahun bahkan 20 tahun. Nah, dengan program inilah rumah idaman akan menjadi milik kita. Lalu bagaimana caranya ?

Setelah rumah idaman ditemukan, kita harus menghubungi pihak bank yang menyediakan program KPR. Lazimnya, pihak pembangun / developer memiliki kerja sama dengan beberapa bank, jadi kita bisa langsung mengajukan permohonan pinjaman KPR ke bank - bank tersebut atau memilih sendiri bank yang kita inginkan. Lalu bagaimana memilih KPR yang tepat ? Apakah bunga rendah cukup membuktikan bank sebagai pemberi KPR yang bagus ? Jangan terburu-buru.

Ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan dalam memilih bank pemberi KPR. Pertama, jangan mudah tergiur dengan penawaran bunga rendah, sebab biasanya bank memang selalu memberikan penawaran menarik untuk kemudian mengikat dengan cara lain yang membebani. Perhatikan tingkat bunga yang ditawarkan pada awal akad kredit. Banyak bank-bank yang memberikan bunga menarik tetapi hanya berupa fix rate untuk 1 tahun atau 6 bulan pertama saja, selebihnya mengikuti naik turunnya BI rate. Untuk itu pilih bank yang menawarkan bunga paling rendah dan jangka waktu fix rate paling panjang. Selanjutnya perhatikan jangka waktu evaluasi bunga, ada yang setiap 6 bulan dan 1 tahun. Bila anda konservatif dan menghindari ketidakpastian lebih baik pilih yang jangka waktu evaluasinya panjang, tapi jika anda cukup optimis dengan kondisi ekonomi negara maka pilih yang jangka waktu evaluasinya 6 bulanan. Jangan lupa perhatikan pula bunga berjalan yang saat ini berlaku di bank tersebut, bandingkan dengan bank lain apakah lebih rendah atau lebih tinggi. Walaupun belum tentu bank tersebut akan mengenakan bunga yang sama, tetapi besar kemungkinan setelah fix rate periode pertama konsumen akan dikenai bunga tersebut.

Hal kedua yang harus diperhatikan adalah fleksibilitas bank dalam menerima pembayaran angsuran. Siapa sih yang mau berhutang lama-lama ? Tentu kita semua tak ingin penghasilan tiap bulan habis hanya untuk membayar bunga sampai puluhan tahun. Namun untuk melunasi hutang KPR juga memerlukan dana yang tak sedikit. Jangan bingung karena kini ada jalan keluarnya. Biasanya ada bank – bank tertentu yang memberikan fasilitas pembayaran sebagian atas pokok pinjaman, sehingga jumlah hutang di bank bisa kita kurangi sedikit demi sedikit. Hanya memang ada persyaratan dan masing-masing bank memiliki kekhasan sendiri-sendiri. Persyaratan tersebut berupa minimal waktu angsuran yang telah dilakukan, jumlah minimal pembayaran serta pembebanan biaya administrasi ataupun pinalti. Pilih yang kira-kira paling ringan dan sesuai dengan kemampuan kita.

Hal ketiga adalah cara pelunasan. Jika suatu saat kita memiliki dana yang cukup untuk melunasi hutang tentu kita ingin membayarnya. Nah coba perhatikan Surat Penawaran Pemberian Kredit ( SPPK ) bank yang diberikan pada kita sebagai hasil dari proses analisa kredit atas pengajuan pinjaman KPR yang diajukan. Dalam surat tersebut dicantumkan pula mengenai pembayaran dipercepat, persyaratan dan tata cara pembayarannya.

Ketiga hal diatas bisa menjadi acuan dalam memilih bank pemberi KPR. Tentunya tak ada yang ideal, tapi pilih yang paling mendekati keinginan dan paling sesuai dengan kemampuan kita.

Lalu bagaimana dengan biaya proses KPR ? Pada umunya bank dan developer akan memberikan rincian biaya proses KPR dalam SPPK. Biaya yang harus disediakan adalah biaya notaris, administrasi, provisi, asuransi jiwa, asuransi kebakaran / kerugian dan biaya pengikatan ( APHT ). Sedangkan biaya Akta Jual Beli ( AJB ) dan Bea Perolehan Atas Tanah dan Bangunan ( BPHTB ) bisa ditanyakan pada pengembang. Total dari biaya tersebut biasanya sekitar 8% – 11% dari harga rumah.

Setelah mendapatkan bank pemberi KPR, kita juga harus tahu beberapa hal yang nantinya akan mengikat kita. Diantaranya adalah sistem perhitungan bunga. Misalnya untuk pinjaman pokok dikenakan 13% p.a efektif. Maka atas pemberian fasilitas kredit perumahan yang diterima, dikenai bunga 13% efektif pertahun, ingat efektif bukan flat. Bunga efektif ini digunakan untuk menghitung angsuran bunga yang harus anda bayar setiap bulannya. Sesuai namanya, maka bunga efektif ini benar-benar efektif bagi bank untuk membebani nasabah dengan bunga. Dengan metode piramida terbalik maka angsuran bunga pada awal tahun akan lebih besar dari angsuran pokok, meskipun total angsuran tiap bulan flat. Tak heran bila anda menanyakan kepada bank jumlah saldo pokok di tahun ke-3 maka jumlah hutang pokok hanya berkurang sedikit sebab memang sebagian besar angsuran digunakan untuk mengangsur bunga.

Tingkat bunga KPR akan berubah menyesuaikan tingkat BI rate. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, perubahahan atas suku bunga mengikuti kebijakan bank yang dipilih. Jadi angsuran bulanan akan flat fix selama 1 tahun atau 6 bulan saja, periode berikutnya pasti akan berubah. Perubahan tersebut biasanya tidak diberitahukan terlebih dulu dan pendebetan atas rekening nasabah untuk pembayaran angsuran berjalan otomatis.


Keuntungan Beli Properti secara kredit (KPR/KPA/KPT) :

  1. Langsung memiliki dan menempati rumah (seken) meskipun hanya membayar 0% s/d 37% dari harga rumah.
  2. Legalitas Lebih Terjamin
  3. Harga Lebih Terjaga
  4. Cukup bayar DP/Uang Muka malah bisa tanpa Uang Muka
    Kelebihan dana beli rumah bisa digunakan untuk rencana keuangan lainnya, seperti berdagang, berlibur atau berinvestasi lagi
  5. Kredit yang bunganya paling kecil. Jadi, alihkan kredit mobil & Kartu kredit Anda ke KPR
  6. Harga properti cenderung naik. Persentase kenaikannya bisa melebihi bunga kredit

Sehingga di akhir masa kredit, total yang Anda bayar bisa lebih kecil dari harga rumah.

Senin, 07 September 2009

BELI Rumah dari Developer - TIPS dan Saran

Salahsatu pilihan dalam membeli rumah yang paling populer di Indonesia adalah membeli rumah baru dari developer. Mengapa?
  • Rumah Baru
    Aromanya BEDA.
    Apalagi jika kita beli rumah sekaligus perabotan didalamnya
    Sensasinya lebih hebat dibandingkan masuk ke mobil baru
  • Harganya (relatif) lebih murah
    Karena umumnya dibangun di luar pusat bisnis/pusat kota, harga tanah masih lebih murah, rumah-rumah baru dari developer ini bisa memberikan harga yang lebih masuk akal dan sesuai denga isi kantong
  • Komunitasnya (relatif) lebih seragam
    Sama-sama warga baru. Tipe rumah sama, luas rumah sama, lokasi sama cuma di cara bayar aja yang beda.. tapi gak ada yang tau kan
    Kondisi ini biasanya memudahkan sosialisasi antar warga
  • Return investasi yang bagus
    Seperti pembelian properti investasi lainnya, jika tepat waktu dan lokasinya, membeli rumah baru dari developer bisa menjadi sangat menguntungkan.

Namun, tetaplah kita melihat dunia secara lebih luas.

Begitu banyak kasus-kasus jual-beli rumah baru ini. Begitu banyaknya sampai (hampir) bisa dibilang bukan kasus lagi namun sudah menjadi sebuah keniscayaan

Tips & saran yang saya kumpulkan dari banyak sumber ini mungkin bisa membantu anda yang sedang mencari rumah baru.

  • Tujuan anda membeli rumah -sebaiknya- adalah untuk ditempati
    Sedangkan kenaikan harga, adalah bonus dari YANG MAHA KUASA
  • Bila untuk investasi, bersiaplah untuk berinvestasi jangka panjang.
    Lebih dari 5 tahun. Mengapa 5 Tahun? Rata-rata di masa itulah hasil investasi properti bisa dibilang BEP
  • Sebaiknya gunakan KPR
    Terlebih untuk rumah indent, developer baru atau perumahan belum terbentuk.
    Secara alami Bank akan menyeleksi sendiri developer yang mereka percayai, kita akan terbantu dalam hal ini. Maka..
  • Pilihlah dengan tepat Bank KPR anda
    Salahsatu indikasinya adalah Bank yang tidak dalam 1 group usaha dengan developer.
  • Bila sempat cari Track Record developer (& Bank).
    Banyak sumber, namun yang paling di percaya dari teman dan keluarga kita yang pernah berhubungan dengan mereka.
  • Jangan memberikan tanda jadi sebelum melihat lokasi
    Mungkin ini tidak masuk akal bagi sebagian orang.
    beli rumah kok gak lihat dulu lokasinya
    namun ini sering terjadi di Pameran Properti.
    Pemasar Properti -buat saya- adalah salahsatu motivator terhebat di dunia (dibawah agen asuransi :D)
  • Perhatikan estate managementnya
    Tidak semua perumahan membolehkan warganya membuat warung, garasi atau memajang papan tanda jualan (dokter, laundry dsb) di depan rumah sendiri.
    Apalagi di depan rumah orang -D
    Cari tahu GSBnya. Jika calon rumah kita panjang ke belakang lahannya 15m
    sedangkan GSBnya 5m, maka lahan yang bisa dibangun tinggal 10m saja.
    Apalagi jika lahan di huk, tambah kecil saja lahan yang bisa dibangun.
  • Beli rumah contohnya
    Ini barang terbaik yang dibuat oleh (kontraktornya) developer.
  • Beli yang ready 2 use
    Yang sudah jadi - siap huni- kita bisa langsung melihat kualitas bahan bangunan dan pengerjaannya.
  • Jika indent, sempatkan waktu mengawasi pembangunannya
  • Pastikan luas tanahnya sama dengan di PPJB
    Lokasi dan batas-batasnya juga ya !
  • Minta garansi minimal 1 tahun
  • Perhatikan PPJB nya
    Sebaiknya kita baca dulu draft PPJB sebelum menulis surat pemesanan (saat uang tandajadi dibayarkan)
    Isi PPJB antara lain :
    Harga jual dan biaya-biaya yang kita tanggung
    Tanggal serah terima fisik (bangunan), max 18 sejak pembayaran I
    Denda-denda yang dikenakan pada developer dan juga kita sebagai konsumen
    Spesifikasi properti, seperti bahan bangunan, luas tanah dll
    pembatalan perjanjian, baik oleh konsumen maupun developer
    tanggal penandatanganan akte jual beli (AJB) dan sebagainya
    Lebih lengkap tentu lebih bagus
  • Jika anda ingin menuntut janji developer, cari teman senasib.
    Ajukan tuntutan masing-masing, jangan disatukan.
    Semakin banyak tuntutan yang masuk, semakin dipertanyakan reputasi developer tersebut, lagipula supaya tidak terkesan anda sedang sial saja kita menuntut sendirian. (seperti banyak kasus di Surat Pembaca)
    Ajukan tuntutan berurutan jangan bersamaan waktunya
  • Berdoa mohon lindungan Tuhan Yang Maha Esa

ARSITEK dan Tarif


Tugas Arsitek adalah merancang design arsitektur bangunan.

Mereka akan membuat “bentuk rumah impian” anda menjadi lebih nyata.Mirip seperti tukang gambar profile penjahat di film detektif :-)
Membuat yang cuma bisa dibayangkan menjadi lebih nyata.

Ringkasnya, mereka menterjemahkan mimpi anda.

Dalam merancang bangunan arsitek memperhatikan :

  • gaya bangunan
  • sirkulasi udara
  • pencahayaan
  • lalulintas manusia
  • pembagian ruangan
  • penyesuaian bentuk bangunan dengan bentuk lahan
  • material untuk bangunan
  • struktur kontruksi bangunan (dimensinya)

Tahapan Kerja :

  • Anda menghubungi arsitek yang telah anda pilih untuk merancang design rumah anda yang sesuai dengan yang anda inginkan
  • anda memberikan data-data yang arsitek perlukan.
  • Biasanya mereka melakukan kunjungan untuk mengetahui kondisi dan keadaan lokasi yang akan direncanakan.
  • Setelah ada kesepakatan, anda memberikan tanda jadi sebesar 30% untuk memulai proses pradesign yaitu berupa denah tampak dan 3 Dimensi visual.
  • Selanjutnya bila denah tampak disetujui, anda melakukan pembayaran ke-2 sebesar 30% untuk kemudian mereka melengkapi gambar arsitektur.
  • Jangka waktu pekerjaan sesuai dengan tingkat atau bobot pekerjaannya.
    Biasanya untuk rumah tinggal adalah 3-4 bulan
  • Format gambar 3 Dimensi pada media kertas foto ukuran 6R, kelengkapan gambar pada media kertas HVS.
Tarif

Tarif arsitek adalah 8% - 9% dari total biaya bangunan. Ini standart.
Tapi banyak juga yang bersedia bekerja dengan fee sampai 5%

Jadi untuk kualitas bangunan menengah (Rp2jt/m2 x luas bangunan) x 8% = fee arsitek

ada juga yang menerapkan fee sebesar Rp30rb - 200rb /m2 luas bangunan

Pengawasan pembangunan ada yang mengenakan tarif ada juga yang tidak.

Minggu, 06 September 2009

Rusunamai - APARTEMEN BERSUBSIDI

Rusunami atau rumah susun sederhana hak milik.

Berstatus strata title yaitu hak milik diatas satuan rumah susun.
Fasilitas rusun ini sebanding dengan apartemen kelas menengah (seperti Taman Aggrek ?)

Ditujukan untuk warga berpenghasilan maksimal Rp4,5juta/bulan, DP 15 - 20%.
Dimana subsidi pemerintah sebesar 5-7juta/unit berupa bantuan uang muka atau selisih bunga KPR. Subsidi diberikan melalui BTN dan Bank DKI

Untuk PNS ada pinjaman uang muka dari Taperum. Coba tanya BTN atau BPD.

Bebas pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 10%.

Setiap konsumen hanya bisa beli 1 unit dimana pengawasannya dilakukan oleh Bank BTN.
Tidak bisa dijual dalam 5 tahun pertama (tapi bisa disewakan)
Kenapa 5 tahun?

Sepanjang itulah subsidi diberikan pemerintah, jadi bisa dibilang, bunganya fix 5 tahun pertama…

Selanjutnya, bunga akan mengikuti harga pasar..

Kita harus punya NPWP (ini biasa) dan Surat Keterangan Lurah kalau kita belum punya rumah di Jakarta dan nyicil minimal 7 tahun maksimal 15 tahun (ini luar biasa), malah ada yang 20 tahun, gateway pakai Bank DKI…

SPT tidak berlaku !

Belum punya NPWP?

Apakah investor (penghasilan diatas 5juta) bisa beli ?

BISA ! Dikenakan PPN dan gak dapat subsidi.

Tapi…sepertinya rusunami ini hanya buat pegawai ya…

atau orang-orang yang punya penghasilan tetap

kalau buat penghasilan 4,5jt/bulan, agent properti, agen asuransi, pedagang sembako dipasar, bandar sayur, bandar daging dipasar banyak yang penghasilannya lebih besar dari 4,5jt/bulan.. tapi penghasilan gak tetap, jadi gak bisa ambil rusunami ya…

kalo mau beli tunai, selain rusunaminya belum jadi (beli angin), cashflow juga bisa berantakan…

Hmmm… sungguh nyaman jadi pegawai, terutama pegawai negri :-D

Rusunami itu antara lain :

  • Gading Nias Residences (4Ha)
  • Kebagusan city (10Ha)
  • Gateway (1,5Ha)
  • Rusunami Bakrie (2,8 Ha)
  • Kalimalang Residence (2,7Ha)
  • East Park (2Ha)
  • City Park

update :

ada 16 lokasi rusunami :

  1. Kemayoran
  2. kelapa gading
  3. pulo gebang
  4. kalimalang
  5. cawang
  6. cipayung
  7. cibubur
  8. kebagusan
  9. bintaro
  10. ciledug
  11. cakung-penggilingan
  12. kebun jeruk
  13. modernland-tangerang
  14. daanmogot KM14-tangerang
  15. daan mogot - jakarta barat
  16. cengkareng

TIPS MEMILIH ARSITEK


Berikut adalah tips yang dapat Anda lakukan untuk memilih dan bekerja-sama dengan arsitek dalam membangun rumah :

  • Buat daftar arsitek
    Sebanyak mungkin. Lalu saring dengan kriteria :
    • Pengalaman, seringnya bangun rumah, gedung atau jembatan ?
    • Porto folio rumah-rumah yang pernah mereka rancang-bangun, model minimalis, mediteranianya apakah cocok dengan anda
    • Mudah berkomunikasi dan ramah
  • Kalau bisa, hubungi klien-klien mereka yang terdahulu untuk mengetahui kinerja mereka, kesesuaian jadwal membangun dan sebagainya.
  • Setelah ada yang anda pilih, diskusikan masalah budget Anda, terlebih bila Anda memiliki budget yang sangat terbatas.
    Perjelas peran dan jasa yang diberikan arsitek Anda.
    Apakah akan ada ekstra biaya untuk pajak, operasional, dan akomodasi untuk pengawasan selama proses pembangunan
  • Diskusikan keinginan Anda dalam membangun rumah. Gunakan foto/gambar dari majalah atau survey bersama arsitek anda ke lingkungan yang memiliki rumah-rumah dengan arsitektur yang anda suka. Misalnya ke Menteng, Pandai Indah Kapuk, Pantai Mutiara, Pondok Indah, Serpong, Cikarang dan sebagainya
  • Bila ada hal-hal yang Anda tidak mengerti jangan ragu untuk bertanya dan sebaiknya arsitek pilihan Anda harus dapat menjelaskannya. Juga bila Anda menemui hal yang tidak anda sukai, segera katakan saja.
  • Biasanya arsitek juga memiliki hubungan kerja dengan kontraktor. Malah banyak juga yang berprofesi ganda, arsitek iya, kontraktor iya.
    Dan biasanya ini lebih murah karena ada diskon segala.


TIPS BELI RUMAH

Berikut adalah beberapa tips dan panduan membeli rumah :
  • Pastikan tujuan dan alasan anda membeli rumah
    Apakah untuk investasi
    Apakah perubahan jumlah anggota keluarga
    Apakah pindah lokasi kerja atau
    bosan membayar uang sewa.
    mengetahui alasan anda akan membuat anda lebih fokus akan karekteristik rumah yang ingin anda beli.
    Misalnya,
    bila untuk investasi, fokus anda mungkin adalah mengambil keuntungan saat membeli.
    Bila anda membeli karena bosan bayar sewa, anda mungkin harus ambil KPR dan salah satu syarat utama mengajukan KPR adalah rumah yang dibeli harus bersertifikat, tidak di gang dan tidak disebelah restaurant besar.
    Jadi carilah rumah yang tidak di gang dan tidak disebelah Mc Donald D
  • Ketahui kebutuhan anda
    Kelihatannya mudah namun sulit memisahkannya dengan keinginan.
    Apa yang paling anda cari dari sebuah rumah
    3 kamar tidur dengan kamar mandi didalam?
    Halaman belakang yang luas?
    Kolam renang?
    Kamar Tidur utama di lantai dasar?
    Garasi untuk 5 mobil, dan sebagainya
    Lebih mudah mengetahui keinginan daripada kebutuhan
    Bila mengikuti keinginan anda harus kompromi dengan harga
  • Cari informasi
    Terutama bagi yang baru pertamakali membeli rumah.
    Informasi seperti :
    proses jual beli
    sumber pembiayaan KPR
    memilih Notaris
    fasilitas umum yang ada
    biaya lingkungan dan sebagainya.
    Terutama adalah informasi mengenai harga pasaran,
    kecuali jika anda tidak ada masalah dengan keuamgan

  • Mengukur daya beli anda
    Bila tabungan anda masih belum cukup untuk membeli sebuah rumah,
    saat ini banyak lembaga pembiayaan yang dengan senang hati membantu anda.
    Sebaiknya total semua angsuran anda (termasuk kartu kredit dan kredit mobil) tidak lebih dari 30% penghasilan.
    Atau lebih mudahnya, lihat saja berapa yang bisa anda sisihkan setiap bulannya?
    Angsuran kredit tidak harus merubah gaya hidup anda menjadi gaya hidup prihatin,
    kecuali anda menikmatinya

  • Mencari rumah
    Anda bisa menemukannya di brosur yang dikirim ke rumah anda,
    papan tanda, pohon asem, tiang listrik dan lain-lain.
    namun bila anda mencari rumah yang pemiliknya serius menjual rumahnya

    Anda akan dengan mudah menyaring rumah seperti apa yang anda cari.
    Harga, lokasi, fasilitas, model arsitektur (dari foto rumah), luas tanah,
    jumlah kamar dan sebagainya
  • Berunding harga
    Banyak yang bisa dirundingkan dalam proses jual beli rumah.
    Seperti waktu pengosongan, skema pelunasan, barang-barang yang ditinggalkan, jaminan kualitas bangunan dan lain sebagainya.
    Anda harus berunding, bila segan gunakan pihak ketiga

  • Inspeksi ke lokasi
    Luangkan waktu anda dan keluarga untuk meninjau lokasi
    Periksa kondisi bangunan dan situasi lingkungan sekitar
    Diwaktu siang, malam, hari kerja dan hari libur
    Apakah diwaktu tertentu, secara berkala, ada keramaian didekat rumah anda

  • Penutupan
    Selamat anda telah memiliki rumah yang anda cari
    Untuk memastikan hak anda atas properti yang baru anda beli, konsultasikan dengan PPAT / Notaris yang anda percayakan.
    Atau gunakan notaris bank.
    Mereka dibayar dengan uang anda bukan uang bank.
    Anda berhak mendapat informasi yang anda inginkan.

SYARAT-SYARAT KPR


Syarat Umum :

1. Minimal berusia 21 tahun atau sudah menikah maksimal berusia 55tahun

2. Pengalaman kerja minimal 2 tahun dan sebisa mungkin bukan pegawai kontrak

3. Bukan Anggota ABRI, Polisi, Pengacara, Pebisnis Minuman Keras, Pebisnis “Panti Pijat”, Pebisnis Hiburan Malam dan sejenisnya

4. Penghasilan minimal (bisa Joint income suami-istri) Rp5juta/bulan (dibawah 5juta, ada bank yang langsung nolak)

5. Nilai kredit minimal Rp100.000.000 atau harga rumah minimal Rp125.000.000

6. Harga rumah tidak lebih besar dari 2x (DKI) atau 4 x dari harga NJOP (luar DKI).

7. Sudah menyiapkan DP sebesar minimal 20% dari harga rumah

8. Sudah menyiapkan dana tambahan minimal 5% dari nilai kredit yang diajukan

9. Tidak pernah menunggak/bermasalah dengan kredit Bank sebelumnya

10. Total Kewajiban (termasuk angsuran lainnya) tidak melebihi 35% dari penghasilan


11. Rumah/Ruko/Apartemen seken di lingkungan yang “hidup”. Tanah siap bangun juga bisa.

12. Lebar jalan didepan rumah bisa dilewati 2 mobil (minimal 5 meter), kecuali di tengah Kota, bisa 3meter. Misalnya Menteng, Tebet, Kebayoran Baru.

13. Tidak dekat sumber “masalah”, seperti Pom bensin, restauran besar, kuburan, SUTET, depan rel kereta, dekat sungai, dekat kumpulan sampah warga dan sebagainya

Karyawan :

  • PasFoto 3×4 Suami-istri (bisa nyusul)
  • Fotokopi KTP suami-istri
  • Fotokopi Kartu Keluarga
  • Fotokopi akte kelahiran suami-istri
  • Fotokopi Akte Nikah/Cerai/pisah harta (bila ada)
  • Fotokopi Tabungan minimal 3 bulan terakhir
  • Fotokopi WNI dan Surat Ganti Nama (jika ada)
  • Fotokopi NPWP &/ SPT Tahunan PPh Pasal 21
  • Fotokopi slip gaji 3 bulan terakhir
  • Fotokopi Surat keterangan kerja terbaru dan awal (PNS)
    berisi nama lengkap, jabatan di kantor, lama bergabung, rekam jejak
  • Fotokopi surat pesanan & kwitansi DP untuk rumah baru primary (belum bisa kami layani)
    Sertifikat SHM atau HGB yang masih panjang, IMB, AJB, IPB, denah bangunan serta PBB tahun terakhir dari rumah seken (secondary). Juga data pemiliknya seperti FC suami-istri, KK, Surat Pisah Harta, surat cerai dan sebagainya.
  • Untuk Kredit Bangun Baru atau Renovasi, ditambah RAB dan IMB penambahan (jika perlu)

Pengusaha :

  • PasFoto 3×4 Suami-istri (bisa nyusul)
  • Fotokopi KTP suami-istri
  • Fotokopi Kartu Keluarga
  • Fotokopi akte kelahiran suami-istri
  • Fotokopi Akte Nikah/Cerai/pisah harta (bila ada)
  • Fotokopi WNI dan Surat Ganti Nama (jika ada)
  • Fotokopi NPWP &/ SPT Tahunan PPh Pasal 21
  • Fotokopi Rekening Koran minimal 3 bulan terakhir
  • Fotokopi SIUP, TDP, Surat Keterangan Domisili
  • Fotokopi Akte Pendirian Perusahaan & Perubahan-nya
  • Fotokopi Laporan Keuangan 2 tahun terakhir
  • Fotokopi surat pesanan & kwitansi DP untuk rumah baru primary (belum bisa kami layani)
    Sertifikat SHM atau HGB yang masih panjang, IMB, AJB, IPB, denah bangunan serta PBB tahun terakhir dari rumah seken (secondary). Juga data pemiliknya seperti FC suami-istri, KK, Surat Pisah Harta, surat cerai dan sebagainya.
  • Untuk Kredit Bangun Baru atau Renovasi, ditambah RAB dan IMB penambahan (jika perlu)

Profesional :

  • PasFoto 3×4 Suami-istri
  • Fotokopi KTP suami-istri
  • Fotokopi Kartu Keluarga
  • Fotokopi akte kelahiran suami-istri
  • Fotokopi WNI dan Surat Ganti Nama (jika ada)
  • Fotokopi NPWP &/ SPT Tahunan PPh Pasal 21
  • Fotokopi Akte Nikah/Cerai/pisah harta (bila ada)
  • Fotokopi Surat Izin Praktek / Surat Keputusan (SK) Pengangkatan
  • Fotokopi surat pesanan & kwitansi DP untuk rumah baru primary (belum bisa kami layani)
    Sertifikat SHM atau HGB yang masih panjang, IMB, AJB, IPB, denah bangunan serta PBB tahun terakhir dari rumah seken (secondary). Juga data pemiliknya seperti FC suami-istri, KK, Surat Pisah Harta, surat cerai dan sebagainya.
  • Untuk Kredit Bangun Baru atau Renovasi, ditambah RAB dan IMB penambahan (jika perlu)